(Oke senang berjumpa dengan kalian)
What we ate discussing about naming compounds Anorganik by IUPAC
(Yang sekarang kita membahas TATA NAMA senyawa Anorganik menurut IUPAC)
Naming compounds according anorganic
(Tata nama senyawa Anorganik)
Inorganic compounds consist of metal and nonmetallic elements
(Senyawa anorganik itu terdiri dari unsur loam dan non logam)
(Cara pemberian nama harus dilihat unsur logamnya dan unsur non logam nya)
In general : metal names + nonmetal names
(Secara umum : nama logam + nama non logam)
(Kita harus perhatikan di dalam tabel periodik, ada logam pada golongan utama (gol A) dan ada logam pada golongan transisi (gol B).)
(Logam untuk golongan utama (gol A) diberi nama sesuai nama logam nya)
Metals for the transition group (group B) are given their names, metal names and roman numerals according to their oxidation number
(Logam untuk golongan transisi (gol B) diberi nama, nama logam nya dan angka romawi sesuai bilangan oksidasinya.)
(For non-metals the elements are named according to the name of the element and at the end of the name is changed to ending -ida)
Untuk nonlogam unsur diberi nama sesuai nama unsurnya dan diakhir nama diubah menjadi berakhiran -ida.
For non-metals the poly elements are named according to their partcular names
(Untuk nonlogam poliunsur diberi nama sesuai nama khususnya.)
Oke untuk logam kita perhatikan tabel periodik, kita harus tahu logam-logam golongan utama.
Pada gol. IA (kecuali H, Hidrogen) terdapat Li = litium, Na = Natrium atau sodium, K = kalium atau potasium, Rb = rubidium, Cs = cesium, Fr = frensium.
Pada gol. IIA (semuanya logam) terdapat Be = berelium, Mg = magnesium, Ca = kalsium, Sr = stronsium, Ba = barium, dan Ra = radium.
Pada gol. IIIA (kecuali B = boron adalah metaloid) terdapat Al = aluminum, Ga = galium, In = indium, Tl = thalium.
No comments:
Post a Comment