Pada bagian ini bahasan kita bagi atas
1. Lambang Unsur
2. Konfigurasi Elektron
3. Tabel Periodik
Nah ada beberapa kata kunci yang akan sering muncul untuk mengingatkan kita pada pokok bahasan sekarang.
Berzellius - lambangunsur - satu huruf, dua huruf, tiga huruf - huruf pertama kapital (huruf besar) - nomor atom - nomor massa (massa) - proton - neutron - elektron - muatan atom- azas Aufbau - larangan Pauli - aturan Hund - konfigurasi elektron - tabel periodik Triade Dobereiner - tabel periodik Oktaf Newlands - tabel periodik Panjang - tabel periodik Modern - Golongan - Perioda.
Nah pada bagian ini kita membahas ulang tentang Cara Penyusunan Elektron menurut azas Aufbau, larangan Pauli, dan aturan Hund Di dalam materi Model Atom Mekanika Kuantum atau dikenal model atom modern.
Seperti yang sudah dibahas untuk konfigurasi elektron langkah-langkah yang harus dikerjakan adalah,
- pertama, melihat apakah atomnya keadaan netral atau tidak (bermuatan positip atau negatip) untuk menghitung jumlah elektron yang dimiliki.
Jumlah elektron = proton - muatan
Dari rumus di atas,
bila atomnya netral maka jumlah elektron = proton nya. Atau jumlah elektron = nomor atomnya.
Bila bermuatan positip maka atomnya sudah melepas elektron sesuai besar muatannya, sebaliknya bila bermuatan negatip maka elektronnya bertambah sebanyak muatannya.
- kedua, kita menyusun semua elektron nya menurut azas Aufbau, larangan Pauli, dan aturan Hund.
Elektron mengisi kulit tingkat energi rendah (kulit yang paling dekat dengan inti yang disebut kulit pertama (n=1)
1. Kulit K (kulit pertama, n=1) dekat
inti memiliki jumlah elektron
maksimum 2.
diisikan pada sub kulit s dengan satu
ruang orbital yakni m=0.
elektron pertama yang mengisi yaitu
elektron dengan spin s=+½
(berenergi rendah)
ditulis 1s1
elektron kedua yang mengisi yaitu
elektron dengan spin s=-½
(berenergi lebih tinggi).
ditulis : 1s2
Elektron terakhir ada pada 1s2
2. Kulit L (kulit kedua, n=2) lebih jauh
dari inti dari pada kulit pertama.
memiliki jumlah elektron
maksimum 8 elektron.
Diisikan pada sub kulit s (l=0) dan p
(l=1).
2 elektron diisi pada sub kulit s yang
memiliki satu ruang orbital (m=0).
2s1 (m=0)
2s2 (m=0)
6 elektron diisi pada sub kulit p
yang memiliki tiga ruang orbital
Px (m=-1), Py (m=0), Pz (m=+3).
3 elektron yang spin s=+½ lebih dulu
2Px1, 2Py1, 2Pz1
3 elektron yang spin s=-½ mengisi
2Px2, 2Py2, 2Pz2
Elektron terakhir ada pada 2Pz2
3. Kulit M (kulit ketiga n=3) lebih jauh
dari inti dari pada kulit kedua.
memiliki jumlah elektron
maksimum 18 elektron.
Diisikan pada sub kulit s (l=0), p
(l=1) dan d (l=2)
2 elektron diisi pada sub kulit s yang
memiliki satu ruang orbital (m=0).
2s1 (m=0)
2s2 (m=0)
6 elektron diisi pada sub kulit p
yang memiliki tiga ruang orbital
Px (m=-1), Py (m=0), Pz (m=+3).
3 elektron yang spin s=+½ lebih dulu
2Px1, 2Py1, 2Pz1
3 elektron yang spin s=-½ mengisi
2Px2, 2Py2, 2Pz2
10 elektron diisi pada sub kulit d
yang memiliki 5 ruang orbital
Dxy (m=-2), Dxz (m=-1), Dyz (m=0),
Dxxyy (m=+1), Dzz (m=+2)
5 elektron yang spin s=+½ lebih dulu
3Dxy1, 3Dxz1, 3Dyz1, 3Dxxyy1, 3Dzz1
5 elektron yang spin s=-½ mengisi
3Dxy2, 3Dxz2, 3Dyz2, 3Dxxyy2, 3Dzz2
Elektron terakhir ada pada 3Dzz2
Uji Kompetensi Lambang Unsur, Konfigurasi elektron dan Tabel Periodik Unsur
No comments:
Post a Comment